Semua Orang Berhak Sukses
Sukses itu tidak memandang latar belakang seseorang karena semuanya berhak untuk sukses. Tong Hua menuturkan bahwa bisnis Tianshi tidak menunggu pekerjaan karena waktunya bisa diatur.
SEBELUM menjalankan bisnis Tianshi, Tong Hua adalah seorang pekerja keras yang telah melakukan berbagai jenis pekerjaan selama 18 tahun. ia pernah bekerja di perkebunan, beternak, penyadap karet, mencari besi tua, tembaga, dan botol ‑botol. “ Bahkan, saya pernah menjadi tukang ojek. Terakhir saya bekerja sebagai “ ahli “ pengobatan tradisional ala Sin she selama delapan tahun. Semua ini saya lakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup,” kata Tong Hua.
Namun, selama itu bekerja keras tetapi hidup Tong Hua tidak mengalami perubahan yang berarti. Malahan utang terus bertambah dan semakin menambah beban ekonominya. “ Sementara saya harus terus menghidupi seorang istri tercinta dan dua orang putri. Cita‑cita mau jadi dokter tetapi ticlak terwujud karena ekonomi orang tua saya tidak mencukupi," kata Tong Hua.
Ketika dikenalkan Tianshi, Tong Hua seperti mendapatkan masa depan. "Saya sangat bersyukur kepada Tuhan karena telah diberikan jalan keluar melalui seseorang yang mengenalkan Tianshi. Saya ditawarkan sebuah peluang bisnis yang bisa mengubah hidup jika dijalankan serius selama 2 ‑ 3 tahun saja," kata Tong Hua.
Tong Hua tertarik karena untuk menjadi distributor Tianshi hanya Rp 85.000 yang berlaku seumur hidup. Lalu Tong Hua memutuskan bergabung di bintang 2 dengan membeli produk sebesar Rp500 ribu. "Tetapi saya bingung bagaimana cara menjalankannya," kata Tong Hua.
Tetapi Tong Hua tak khawatir karena, para upline‑nya siap membimbing dalam mengembangkan jaringan. "Mereka adalah Bapak Sudry Aliyanto, Bapak Effendy, dan Bapak Louis Tendean. Mereka semua siap men‑support bisnis, jika memang serius ingin berhasil," kata Tong Hua.
Lalu Tong Hua segera menjalankan bisnis Tianshi secara serius. la pun harus menghadapi tantangan yang semakin banyak. Tong Hua mengaku, dirinya harus menghadapi ejekan, caci maki, bahkan ditolak ketika memprospek. "Tetapi saya tetap bersabar dan bertahan terus demi impian. Kalau kita mau sukses harus melewati proses tersebut. Tantangan bagi saya tidak menjadi masalah, jalan terus dan jangan pantang menyerah yang penting masa depan harus sukses.," kata Tong Hua.
Kini sernua terbukti, Tong Hua berhasil meraih reward Mercy C230 Sport di Jakarta September 2006 lalu. Ketika bintang 8 ia sudah bisa membuktikan keberhasilan dengan membeli Toyota Avanza. 'Saat ini, bukan saya saja yang berubah, rekan kerja dibawah saya dua orang menjadi new Bronze Lion dan beberapa orang bintang 8," kata Tong Hua.
Tong Hua mengungkapkan bahwa sermua yang telah dicapainya adalah hasil kerja keras. "Saya berterima kasih kepada upline yang telah mendukung perjuangan yang saya lakukan selama ini. Terima kasih Mr Li Jin Yuan," kata Tong Hua.
Motivation words
